- Rapat Persiapan Tindaklanjut Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Tentang Mal Pelayanan Publik Kabupaten Solok
- Pelepasan Calon Jemaah Haji Kabupaten Solok Tahun 1445 H/2024 M di Rumah Dinas Bupati Solok
- Bupati Solok Epyardi Asda Hadiri Halal Bihalal DPW Sulit Air Sepakat Jakarta, Jabar, dan Banten
- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 222 Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kabupaten Solok
- Bupati Solok Resmikan Masjid Munirah Abdullah Ash Shamsi di Jorong Sawah Ampang, Nagari Muaro Paneh
- Bupati Solok Lantik Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) untuk Pilkada Serentak 2024
- Bupati Solok Epyardi Asda dan Anggota DPR RI Athari Gauti Ardi Jadi Narasumber Seminar Kewirausahaan
Diskusi Publik Terhadap Sektor Unggulan Pemerintah Daerah Kabupaten Solok
Keterangan Gambar : Diskusi Publik Terhadap Sektor Unggulan Pemerintah Daerah Kabupaten Solok
Baca Lainnya :
- Wakil Bupati Solok Pimpin Apel Gabungan di Dinas Perhubungan21
- Gubernur Sumbar Resmikan Surau Tinggi Tarbiyah Islamiah dan Pondok Pesantren MTI Paninggahan0
- Buya Mahyeldi Letakkan Batu Pertama Pembangunan SDIT Cinta Qur’an dan Pondok Tahfiz di Nagari Tanju0
- Persiapan Penilaian Lomba Gerak PKK, TP-PKK adakan Rakor dan Konsultasi bersama Pemda Kabupaten Sol0
- Tingkatkan Kualitas Pelayanan Publik, Pemerintah Kabupaten Solok Lakukan MoU dengan Ombudsman RI0
(Arosuka)-Kominfo. Asisten Koordinator Bidang Pemerintahan Edisar, SH, M. Hum melaksanakan diskusi publik terhadap sektor unggulan Pemerintah Kabupaten Solok, di Ruang Asisten Pemerintahan, Senin (24/05).Turut hadir Kepala Dinas Kominfo Deni Prihatni, ST, MT, Kabag Humas Syofiar Syam, S.Sos, M.Si, Ketua PWI Kabupaten Solok Riswan Jaya, beserta beberapa awak media.
Diawal sambutannya, Edisar menyebutkan, terkait dengan sektor unggulan salah satunya adalah penyediaan excavator di tiap-tiap nagari. Menurutnya, penyediaan excavator di tiap nagari selaras dengan rekomendasi yang telah diberikan nagari kepada pemerintah kecamatan, untuk kemudian menyampaikan aspirasi dari seluruh masyarakat nagari dalam mendukung Pemerintahan Kabupaten dalam pengadaan excavator. Selanjutnya, pemerintah akan melakukan pemetaan terhadap kondisi dan keinginan masyarakat, terkait dengan pengadaan alat berat excavator serta penyesuaian kebutuhan di tiap-tiap nagari. “Untuk wilayah rawan bencana akan disediakan alat berat yang lebih besar, tentunya dengan mengikuti regulasi yang jelas” ujarnya lagi.
Selain itu, Edisar juga menyampaikan, sesuai dengan niat Bupati untuk menciptakan anggaran berbasis kebutuhan rakyat, maka setiap anggaran akan dimaksimalkan untuk kebutuhan rakyat. Edisar berharap adanya sinergitas pembangunan di semua sektor dalam rangka membangun Kabupaten Solok. “Pada tahap awal ini mungkin kita akan mengadakan 6 unit excavator terlebih dahulu dari 14 unit yang direncanakan, hal ini mengingat kondisi anggaran yang ada, karena masih ada beberapa sektor lainnya yang perlu digerakkan seperti sektor pariwisata, UMKM, dan pertanian. Untuk sisanya akan dianggarkan pada tahun depan”, jelas Edisar mengakhiri sambutannya. (admin)