- Rapat Persiapan Tindaklanjut Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Tentang Mal Pelayanan Publik Kabupaten Solok
- Pelepasan Calon Jemaah Haji Kabupaten Solok Tahun 1445 H/2024 M di Rumah Dinas Bupati Solok
- Bupati Solok Epyardi Asda Hadiri Halal Bihalal DPW Sulit Air Sepakat Jakarta, Jabar, dan Banten
- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 222 Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kabupaten Solok
- Bupati Solok Resmikan Masjid Munirah Abdullah Ash Shamsi di Jorong Sawah Ampang, Nagari Muaro Paneh
- Bupati Solok Lantik Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) untuk Pilkada Serentak 2024
- Bupati Solok Epyardi Asda dan Anggota DPR RI Athari Gauti Ardi Jadi Narasumber Seminar Kewirausahaan
Pemerintah Kabupaten Solok Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi
Arosuka-(Kominfo). Bupati Solok yang diwakili oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Medison, S. Sos, M. Si ikuti dan Plt. Asisten II Syaiful, ST, MT, serta Kepala OPD ikuti Rapat Koordinasi Pengendalian Inflasi Daerah secara virtual di Ruang Rapat Setda Senin, (09/01/23).
Baca Lainnya :
- Kepala Dinas Kominfo Teta Midra Pimpin Apel Pagi Di Lingkup Pemkab Solok. 0
- Bupati Solok Epyardi Asda Sambut Kedatangan Pangdam I Bukit Barisan. 0
- Medison lantik Pejabat Di Lingkungan Pemkab. Solok.0
- Pemkab Solok Adakan Monitoring Penetapan Batas Wilayah Dengan Pemkab Tanah Datar.0
- Bupati Solok Epyardi Asda Lantik 77 Anggota PPK.0
Rakor yang digelar secara Viscon tersebut dipimpin langsung oleh Mendagri Tito Karnavian. Berdasarkan arahan Presiden, penanganan inflasi dilakukan seperti mekanisme penanganan Pandemi Covid 19. Oleh karenanya, Menteri Dalam Negeri, Tito Karnavian menggelar rapat secara rutin agar penanganan inflasi dapat selalu dievaluasi.
Mendagri Tito Karnavian dalam arahan nya menyampaikan bahwa saat ini inflasi nasional mengalami penurunan dalam beberapa bulan terakhir. Data di per Desember 2022 menunjukkan berada di angka 5,51 persen.
Mendagri Tito juga menyampaikan inflasi ini merupakan permasalahan dunia pada saat ini, bahkan di beberapa Negara Eropa mengalami kenaikan 3 kali lipat untuk harga barang dan jasa. “ Semua negara G20 inflasinya di atas angka kita, tentu ini semua berkat koordinasi yang sangat baik dari tim pengendali inflasi tingkat pusat dan daerah, “ Kata Tito.
Lebih lanjut Mendagri Tito melaporkan penyebab inflasi saat ini yaitu gangguan rantai pasok komoditas pangan dan energi akibat dari konflik heopolitik, penyesuaian harga akibat adanya kenaikan harga BBM, serta panen musiman pada komoditas pangan yang menyebabkan penurunan suplai pada periode tertentu. (Admin)