- Rapat Persiapan Tindaklanjut Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Tentang Mal Pelayanan Publik Kabupaten Solok
- Pelepasan Calon Jemaah Haji Kabupaten Solok Tahun 1445 H/2024 M di Rumah Dinas Bupati Solok
- Bupati Solok Epyardi Asda Hadiri Halal Bihalal DPW Sulit Air Sepakat Jakarta, Jabar, dan Banten
- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 222 Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kabupaten Solok
- Bupati Solok Resmikan Masjid Munirah Abdullah Ash Shamsi di Jorong Sawah Ampang, Nagari Muaro Paneh
- Bupati Solok Lantik Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) untuk Pilkada Serentak 2024
- Bupati Solok Epyardi Asda dan Anggota DPR RI Athari Gauti Ardi Jadi Narasumber Seminar Kewirausahaan
Ketua GOW Kabupaten Solok Hadiri Acara Sosialisasi SIPARAS dan Pencegahan Kekerasan Terhadap Perempuan dan Anak
(Arosuka)-Kominfo. Bertempat di Kantor Walinagari Koto Sani Kecamatan X Koto Singkarak, Ketua GOW Ny. Nia Jon Firman Pandu menghadiri acara Sosialisasi Sistem Informasi Pengaduan Kekerasan (SIPARAS) dan pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak, sekaligus dalam rangka pelaksanaan program terpadu TMMD/N ke 112, Kamis (23/09/21).
Baca Lainnya :
- Bupati Terima Kunjungan Perwakilan BPN se-Kabupaten Solok0
- Bupati Epyardi Asda Hadiri Pisah Sambut Kepala BPTP Sumbar0
- Kontraktor Proyek PLTMH Gumanti 3 Kunjungi Bupati Solok0
- Wakil Bupati Solok Jon Firman Pandu Buka Rapat Pembahasan Perubahan APBD Tahun 20210
- Pemkab Solok Bersama BNNK Solok Launching Program SONAR0
Walinagari Koto Sani Deswandi atas nama pemerintahan nagari mengucapkan terimakasih kepada semua pihak atas kehadirannya dalam mengikuti acara sosialisasi ini. “Kami sangat berterimakasih kepada jajaran TNI serta Pemerintah Daerah Kabupaten Solok, atas terselenggaranya acara sosialisasi ini. Semoga acara ini dapat menambah wawasan dalam pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak” ujar Deswandi. Ia juga mengajak masyarakat yang ada di Nagari Koto Sani untuk dapat mengikuti sosialisasi, serta berbagi ilmu yang didapatkan kepada masyarakat yang tidak sempat hadir dalam acara tersebut. Ia berharap agar acara sosialisasi ini dapat menambah wawasan dan pengetahuan masyarakat, akan bahaya kekerasan terhadap perempuan dan anak. Sehingga dapat meminimalisir kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Dengan demikian diharapkan dapat menciptakan keluarga yang tentram dan damai.
Ny. Nia Jon Firman Pandu mengungkapkan keprihatinannya terhadap beberapa kasus kekerasan yang telah terjadi di Kabupaten Solok. Oleh karena itu Ia menghimbau agar masyarakat bersemangat mengikuti pelaksanaan acara sosialisasi tersebut. Tujuannya tidak lain agar masyarakat Nagari Koto Sani pada khususnya terhindar dari perbuatan asusila, kekerasan dalam rumah tangga maupun kekerasan terhadap perempuan dan anak. “Kami dari pengurusan GOW sangat mendukung setiap kegiatan yang dilaksanakan dalam upaya pencegahan kekerasan terhadap perempuan dan anak. Maka dari itu kami mengajak semua stakeholder yang ada, untuk bersama - sama mencegah kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak. Supaya angka kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Solok menjadi tidak ada lagi” ujar Ny. Nia Jon F Pandu.
Di saat yang sama Kepala DPPKBP3A Zulfahmi memaparkan dari data yang ada, saat ini terdapat 38 kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang terjadi di Kabupaten Solok. Menurutnya lagi semua kasus tersebut sudah masuk ke ranah hukum. Ia sangat berterimakasih kepada TNI karena telah memfasilitasi acara sosialisasi demi menekan angka kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Solok. “Saya meminta kepada seluruh peserta yang hadir untuk serius dalam mengikuti kegiatan ini agar kekerasan terhadap perempuan dan anak di Kabupaten Solok segera menurun. Nanti kita juga akan memperkenalkan kanal aduan kekerasan terhadap perempuan dan anak yang dikenal dengan SIPARAS. Dari kanal inilah mereka yang mengalami kekerasan, dapat menyampaikan pengaduannya. Diharapkan dengan adanya SIPARAS ini, kekerasan terhadap perempuan dan anak segera bisa diatasi, baik melalui pemerintah nagari, pemerintah kecamatan maupun di tingkat kabupaten,” jelasnya.
Turut hadir dalam acara Ketua Persit Kartika Candra Kirana cabang LXIII DIM 0309 Solok Ny. Indria Reno Triambodo beserta anggota, Dandim Solok yang mewakili, Camat X Koto Singkarak yang diwakili Sekretaris Kecamatan, Sekretaris DPPKBP3A Aida Herlina, Kabid Pemberdayaan Perempuan dan Anak Maidarti, pakar psikologi Zera Mentoza selalu narasumber/pemateri, TP-PKK Nagari Koto Sani beserta jajaran, serta masyarakat Nagari Koto Sani. (admin)