- Rapat Persiapan Tindaklanjut Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Tentang Mal Pelayanan Publik Kabupaten Solok
- Pelepasan Calon Jemaah Haji Kabupaten Solok Tahun 1445 H/2024 M di Rumah Dinas Bupati Solok
- Bupati Solok Epyardi Asda Hadiri Halal Bihalal DPW Sulit Air Sepakat Jakarta, Jabar, dan Banten
- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 222 Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kabupaten Solok
- Bupati Solok Resmikan Masjid Munirah Abdullah Ash Shamsi di Jorong Sawah Ampang, Nagari Muaro Paneh
- Bupati Solok Lantik Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) untuk Pilkada Serentak 2024
- Bupati Solok Epyardi Asda dan Anggota DPR RI Athari Gauti Ardi Jadi Narasumber Seminar Kewirausahaan
Wakil Bupati Pimpin Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19 Di Kabupaten Solok
Keterangan Gambar : Wakil Bupati Pimpin Rapat Evaluasi Penanganan Covid-19 Di Kabupaten Solok
(Arosuka)-Kominfo. Wakil Bupati Solok H. Yulfadri Nurdin, SH, didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Aswirman, SE, MM memimpin jalannya rapat evaluasi Pemerintah Daerah Kabupaten Solok, terkait berbagai usaha yang telah dilakukan demi menanggulangi atau memutus mata rantai penyebaran Covid-19, di Ruang Solok Nan Indah, Rabu (15/04). Turut hadir para Staf Ahli dan Para Asisten Bupati, para Kepala SKPD, Forkopimda, serta unsur vertikal terkait yang ada di Kabupaten Solok.
Baca Lainnya :
- Pemda Kabupaten Solok terima Bantuan dari BRI Cabang Solok0
- Bupati Terima Bantuan APD dari Bank Nagari Cabang Solok0
- Pemkab Solok Laksanakan Rapat Lanjutan dengan Pemangku Agama Terkait Antisipasi Corona0
- Pemkab Solok Adakan Video Conference dengan Gubernur Sumbar0
- Sekretaris Daerah Tinjau Posko Penanggulangan Covid-19 di Perbatasan0
“Saat ini kita akan mengevaluasi usaha-usaha yang telah kita lakukan dalam menanggulangi Covid-19 di Kabupaten Solok”, ujar Yulfadri diawal sambutannya. Yulfadri juga menyebutkan bahwa pemerintah daerah akan terus mengoptimalkan dan mengefektifkan SDM yang dimiliki, guna mencegah penyebaran Covid-19. Yulfadri juga meminta kepada semua pihak, untuk terus meningkatkan kewaspadaan, terkait dengan kejadian yang menimpa salah seorang warga perantau dari Paninggahan Kabupaten Solok. Yulfadri menghimbau kepada seluruh unsur terkait untuk terus melakukan pemantauan dan pemeriksaan bagi perantau yang akan pulang kampung sesuai dengan SOP yang ada.
Pada kesempatan yang sama, Dandim 0309/Solok Letnan Kolonel Arm Reno Triambodo, S.Sos. M.I. Pol menyebutkan bahwa pihaknya, akan terus melakukan pemantauan terhadap berbagai aktifitas masyarakat yang melibatkan banyak orang. “Hingga saat ini di pulau Sumatera, Propinsi Sumatera Barat merupakan propinsi kedua yang memiliki pasien terbanyak yang terpapar Covid-19”, jelas Reno. Reno juga mengajak kepada seluruh ASN dan masyarakat untuk mendukung berbagai kebijakan pemerintah untuk memutus penyebaran Covid-19. “Jika nantinya kita harus melaksanakan PSBB, kita juga harus memikirkan bagaimana keberlangsungan hidup masyarakat, terutama pemenuhan kebutuhan pangan keluarga”, ujar Reno diakhir sambutannya.
Kapolres Arosuka AKBP Azhar Nugroho diawal sambutannya, menghimbau kepada seluruh jajaran masyarakat untuk tidak mengabaikan protokol kesehatan terkait Covid-19, terutama jika ada masyarakat daerah yang meninggal dunia dengan gejala yang mengarah ke Covid-19. “ Kita akan berikan pemahaman kepada masyarakat agar tidak ada yang menolak pemakaman jenazah di wilayah kita, jika sudah memenuhi protokol penanganan yang ada”, jelas Azhar. Selain itu Azhar juga menyampaikan bahwa, Polres Arosuka selaku aparat akan selalu mengawal prosesi penguburan bagi pasien meninggal Covid-19 di Kabupaten Solok. Azhar juga akan memastikan bahwa, nantinya tidak akan dilakukan penutupan akses jalan, agar pendistribusian pangan dan bantuan tetap berjalan lancar, kecuali jika nanti PSBB diberlakukan maka akses masuk ke daerah akan diperketat.
“Kita harus memiliki tim yang kuat dalam memutus rantaiCovid-19 ini, termasuk tim medis dan tim penanganan jenazah, jika nantinya ada warga kita yang meninggal dengan indikasi Covid-19”, jelas Kapolres Solok Kota AKBP Ferry Suwandi diawal sambutannya. Ferry menilai, saat ini yang sangat diperlukan adalah catatan identitas dan riwayat perjalanan pasien, yang akan digunakan sebagai data untuk penelusuran kontak orang terkait demi memutus rantai penularan, serta memperketat pemantauan terhadap ODP yang ada di wilayah Solok. Menyikapi rencana PSBB yang akan dilaksanakan, Ferry juga menyebutkan bahwa pihaknya, akan melakukan kajian kebutuhan untuk pelaksanaannya, salah satunya adalah melakukan razia bagi masyarakat yang masih beraktifitas seperti biasa.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Kejari Solok Donny Haryono Setiawan, SH, juga menyebutkan bahwa pihaknya, akan selalu melakukan pendampingan bagi pemerintah daerah terkait dengan proses penganggaran penanganan Covid-19 agar sesuai dengan aturan yang ada. Donny berharap agar pemerintah dan pihak terkait, dapat selalu berkoordinasi mengenai proses penganggaran tersebut. (admin)