- Rapat Persiapan Tindaklanjut Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Tentang Mal Pelayanan Publik Kabupaten Solok
- Pelepasan Calon Jemaah Haji Kabupaten Solok Tahun 1445 H/2024 M di Rumah Dinas Bupati Solok
- Bupati Solok Epyardi Asda Hadiri Halal Bihalal DPW Sulit Air Sepakat Jakarta, Jabar, dan Banten
- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 222 Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kabupaten Solok
- Bupati Solok Resmikan Masjid Munirah Abdullah Ash Shamsi di Jorong Sawah Ampang, Nagari Muaro Paneh
- Bupati Solok Lantik Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) untuk Pilkada Serentak 2024
- Bupati Solok Epyardi Asda dan Anggota DPR RI Athari Gauti Ardi Jadi Narasumber Seminar Kewirausahaan
Pencanangan Bulan Bhakti Dasawisma dan BBGRM Kabupaten Solok
(Arosuka) Kominfo Plh.
Bupati Solok Aswirman membuka secara resmi Pencanangan Bulan Bhakti Dasawisma
dan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) Tingkat Kabupaten
Solok di Gedung Solok Nan Indah, Senin (15/03). Turut mendampingi Wakil
Ketua II TP PKK Kab Solok Ny.Lina Aswirman, Kadis DPMN Ferisnovel,S,IP,M,Si, Camat
dan Ketua TP-PKK Kecamatan, para Wali Nagari dan Ketua TP-PKK Nagari, dan Kepala
SKPD terkait.
Lina Aswirman dalam
sambutannya menyampaikan pencanangan Bulan Bhakti Dasawisma ke V dan BBGRM Tingkat
Kabupaten Solok tahun 2021 dilaksanakan dalam rangka meningkatkan peran
keluarga dalam pelaksanaan 10 program pokok PKK serta menanamkan nilai-nilai dan
menumbuhkan semangat kegotongroyongan masyarakat dalam pembangunan daerah
khususnya di Kabupaten Solok. “Tema Bulan Bhakti Dasawisma ke V dan BBGRM kali
ini yaitu kita perkuat semangat gotong royong dan mengefektifkan penerapan
protokol kesehatan, serta pemanfaatan pekarangan PKK di dasawisma. Selain itu, pelaksanaan
Bulan Bhakti Dasawisma ini juga untuk meningkatkan peranan dasawisma dalam mensukseskan
gerakan PKK terutama dalam pencegahan penyebaran Covid-19 melalui sosialisasi
protokol Kesehatan” ujar Lina menambahkan. Sedangkan tujuan BBGRM yaitu
meningkatkan kepedulian dan peran aktif masyarakat berdasarkan semangat
kebersamaan, kekeluargaan dan kegotongroyongan menuju kepada penguatan
integritas melalui kegiatan gotong royong dalam pelaksanaan pembangunan serta
pemeliharaan hasil-hasil pembangunan.
“Sasaran Bulan Bhakti
Dasawisma tahun 2021 ini diharapkan mampu mendorong 433 dasawisma yang ada di
Kabupaten Solok untuk melaksanakan gerakan PKK dikelompoknya masing-masing,
terutama mensosialisasikan protokol kesehatan dalam rangka pencegahan
penyebaran Covid 19”. Untuk sasaran BBGRM itu sendiri meningkatkan peran aktif
masyarakat dalam pembangunan, meningkatkan persatuan dan kesatuan
masyarakat, meningkatkan kemitraan antara masyarakat dan pemerintah dalam
pelaksanaan pembangunan, meningkatkan rasa memiliki dan tanggung jawab
masyarakat terhadap hasil-hasil pembangunan, serta mewujudkan pemerataan dan
percepatan pembangunan” tuturnya lagi.
Baca Lainnya :
- Mahyeldi Sambangi Poktan Bukit Gompong Kabupaten Solok0
- Solok Saiyo Sakato Berikan Bantuan Kepada Korban Banjir Di Solok4
- Bupati Serahkan Bantuan Covid-19 Kepada Masyarakat Secara Simbolis0
- Kabar Gembira Bantuan Sosial di Kabupaten Solok Akan Segera Disalurkan0
- Bupati Terima Bantuan APD dari PT Tirta Investama0
Aswirman dalam arahannya menyampaikan ucapan terimakasih
kepada TP-PKK Kabupaten Solok beserta jajarannya serta pihak pihak lainya yang
telah membantu pelaksanaan kegiatan ini. “Kegiatan kita pada hari ini adalah
kegiatan kerjasama masyarakat dalam berbagai bidang pembangunan yang diarahkan
pada penguatan persatuan dan kesatuan masyarakat serta peningkatan kepedulian
dan peran aktif masyarakat dalam pembangunan. Hal ini penting untuk
dilaksanakan, dan terus dipupuk agar semangat kebersamaan dari gotong royong
terus mengakar dan melembaga dalam kehidupan bermasyarakat. Dengan demikian
diharapkan masyarakat dapat hidup rukun dan damai, dalam mengisi pembangunan
dalam suasana kekeluargaan serta dalam rangka penguatan integrasi
sosial dalam masyarakat Kabupaten Solok”, ucap Aswirman. Perkembangan
zaman jangan sampai menguras budaya gotong royong yang telah mengakar di
kehidupan masyarakat kita. Pentingnya pelestarian nilai-nilai budaya
masyarakatnya melalui kegiatan gotong royong diharapkan dapat diapresiasi dan
dikawal dengan baik oleh pihak terkait yakni pemerintah nagari dan kecamatan. Melalui
Bulan Bhakti Dasawisma dan BBGRM ini diharapkan mampu meningkatkan kesadaran
masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan untuk pecegahan penularan
berbagai macam penyakit terutama yang sangat merebak sekarang yaitu Covid-19.
(admin)