Konsultasi Publik Rancangan Teknokratik RPJMD 2021-2026 Dibuka Secara Resmi Oleh Bupati

(Arosuka)- Kominfo. Bupati Solok H. Gusmal, SE. MM membuka secara resmi Kegiatan Konsultasi Publik Rancangan Teknokratik RPJMD 2021-2026, di Ruangan Solok Nan Indah Arosuka, Senin (31/08). Turut hadir, Sekretaris Daerah Aswirman, Para Kepala SKPD, Forkopimda Kabupaten Solok, Ketua DPC Se- Kabupaten Solok, para Camat, tokoh masyarakat, serta para pelaku usaha yang bergerak di sektor unggulan di Kabupaten Solok. Kegiatan ini menghadirkan pakar perencanaan wilayah dari Universitas Andalas Prof. Dr.Ir. Asdi Agustar sebagai nara sumbernya.

Baca Lainnya :

• Wakil Bupati Pimpin Upacara Penurunan Bendera Merah Putih0
• Upacara Peringatan HUT RI ke-75 di Tengah Pandemi Berlangsung Khidmat0
• Apel Renungan Suci Sambut HUT RI Ke-75 Berlangsung Khidmat0
• Rapat Paripurna warnai Peringatan HUT RI ke-750
• Pelatihan Tata Kelola Destinasi Wisata Kabupaten Solok Diresmikan Bupati0

Kepala Barenlitbang Erizal, selaku Ketua Pelaksana dalam laporannya menjelaskan, Rancangan Teknokratik RPJMD, merupakan bagian dari tahapan persiapan penyusunan RPJMD periode berikutnya, yang sesuai dengan amanat Permendagri Nomor 86 tahun 2017 tentang cara perencanaan, pengendalian dan evaluasi pembangunan daerah, tata cara evaluasi Rancangan Pembangunan Jangka Panjang (RPJP) , Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) dan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD).

“Penyusunan rancangan Teknokratik RPJMD ini mencakup, analisis keuangan, perumusan gambaran keuangan daerah, perumusan permasalahan pembangunan daerah, penelahaan dokumen perencanaan dan perumusan isu strategis daerah. Dalam tahapan ini tentu seluruh SKPD turut berkontribusi memberikan evaluasi kinerja daerah berdasarkan data-data sesuai dengan tanggung jawab, tugas dan fungsi masing-masing SKPD” ungkap Erizal.

Bupati Solok H. Gusmal SE, MM saat memberikan sambutannya mengharapkan adanya masukan yang diterima pemerintah daerah untuk menyempurnakan kembali RPJMD yang akan disusun nantinya. Kemudian hasilnya nanti akan diserahkan kepada penyelenggara pemilu, untuk dijadikan dasar dalam penyusunan visi dan misi calon kepala daerah yang akan maju dalam Pilkada Desember mendatang. Lebih lanjut Gusmal menghimbau keseriusan dari masing-masing pelaku pembangunan dalam menyempurnakan kembali RPJMD. “Beberapa isu strategispun harus menjadi pertimbangan dalam penyusunan RPJMD untuk lima tahun kedepan, salah satunya pemulihan ekonomi di tengah masyarakat akibat terdampak Pandemi Covid-19”. Demikian ujar Gusmal.

Diakhir sambutannya Gusmal juga menjelaskan rancangan teknokratik ini, berisi data-data yang menggambarkan kondisi daerah, gambaran keuangan daerah, serta permasalahan dan isu strategis daerah, menjadi bahan pelengkap dalam meramu visi-misi, tujuan, sasaran dan program-program yang akan dilaksanakan lima tahun kedepan. (admin)