Bupati Solok Hadiri Rakor Bupati Walikota se-Sumbar

    (Arosuka)-Kominfo. Pemerintah Kabupaten Tanah Datar menjadi tuan rumah pelaksanaan Rapat Koordinasi (Rakor) Bupati dan Walikota se-Sumatera Barat yang diselenggarakan di Gedung Pertemuan Indo Jelito Batu Sangkar, Rabu (16/03/22). Pertemuan ini dihadiri oleh Bupati Solok Epyardi Asda, M.Mar beserta beberapa Kepala Daerah lainnya, seperti Ketua Umum APKASI Sutan Riska Tuanku Kerajaan yang juga merupakan Bupati Dharmasraya, Koordinator APKASI Wilayah Sumbar Bupati Tanah datar Eka Putra, SE, MM, Bupati  Padang Pariaman Suhatri Bur, SE, MM, Bupati Solok Selatan Khairunnas, Bupati Pasaman Benny Utama SH, MM, Walikota Pariaman Dr. Genius Umar, S.Sos, M.Si, Walikota Bukittinggi Erman Safar, SH, Wakil Walikota Solok Dr. Ramadhani Kirana Putra beserta perangkat daerah masing-masing Pemda.

Baca Lainnya :

• Tingkatkan Kerjasama Antar Daerah, Pemkab Solok Tandatangani MoU dengan Pemkab Solok Selatan1
• Promosikan Potensi Pertanian, Bupati Solok Ajak Rombongan PT. Food Station Jakarta ke Alahan Panjang4
• Bupati Epyardi Asda Sambut Kedatangan Dirut PT. Food Station Jakarta6
• Kembangkan Sektor UMKM, Bupati Epyardi Asda Tandatangani MoU dengan SMESCO Indonesia34
• TP-PKK Kabupaten Solok Studi Komparatif ke TP-PKK Propinsi Jawa Tengah0

    Selaku Ketua Umum APKASI, Sutan Riska Tuanku Kerajaan mengatakan pertemuan ini dilaksanakan guna membahas tentang penyelenggaraan pemerintah. Selain itu juga untuk mempererat hubungan silaturahmi serta koordinasi antar Kepala Daerah, terutama dalam membahas persoalan-persoalan yang tengah terjadi di Sumatera Barat secara umum. Menurutnya lagi pertemuan ini akan diupayakan bisa terlaksana dua bulan sekali secara bergiliran. Momentum pertemuan tersebut juga bisa dijadikan sebagai ajang memperkenalkan dan mempromosikan potensi daerahnya masing-masing.

    Sebagai tuan rumah, Bupati Tanah datar Eka Putra, SE, MM mengatakan pertemuan antara Kepala Daerah ini guna membicarakan beberapa isu strategis di Sumatera Barat. “Kami membicarakan berbagai isu strategis yang sedang berkembang saat ini di Sumatera barat, perlu kiranya dilakukan kerjasama antar daerah di bidang-bidang strategis, seperti penanganan bencara alam, kelangkaan minyak goreng, bahkan persoalan kelangkaan BBM Solar maupun Bio Solar,” ungkapnya. Menurutnya lagi atas nama APKASI dan berdasarkan kesepakatan bersama, APKASI akan bersurat ke BPH Migas dalam rangka menambah kuota BBM Solar maupun Bio Solar, sehingga kelangkaan dan antrian kendaraan dalam pengisian BBM bisa diatasi. Di samping itu, nantinya akan ada penandatanganan perjanjian kerjasama antar kabupaten dan kota se-Sumatera Barat yang rencananya akan dilaksanakan di Kota Bukittinggi. (admin)