- Rapat Persiapan Tindaklanjut Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Tentang Mal Pelayanan Publik Kabupaten Solok
- Pelepasan Calon Jemaah Haji Kabupaten Solok Tahun 1445 H/2024 M di Rumah Dinas Bupati Solok
- Bupati Solok Epyardi Asda Hadiri Halal Bihalal DPW Sulit Air Sepakat Jakarta, Jabar, dan Banten
- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 222 Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kabupaten Solok
- Bupati Solok Resmikan Masjid Munirah Abdullah Ash Shamsi di Jorong Sawah Ampang, Nagari Muaro Paneh
- Bupati Solok Lantik Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) untuk Pilkada Serentak 2024
- Bupati Solok Epyardi Asda dan Anggota DPR RI Athari Gauti Ardi Jadi Narasumber Seminar Kewirausahaan
Bupati Buka Acara Muscab IBI Kabupaten Solok ke IX Tahun 2021
Keterangan Gambar : Bupati Buka Acara Muscab IBI Kabupaten Solok ke IX Tahun 2021
(Arosuka)-Kominfo. Bertempat di Ruangan Solok Nan Indah Arosuka, Bupati Solok secara resmi membuka kegiatan Musyawarah Cabang Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Kabupaten Solok ke IX Tahun 2021, pada Kamis (21/01). Turut hadir Kepala Dinas Kesehatan dr. Maryeti Marwazi, Mars, Ketua IDI Propinsi Hj. Hasnawati dan Ketua IBI Kabupaten Solok Darniyanti Elfita.
Baca Lainnya :
- Profil Gender 20200
- Rencana Aksi Daerah Penurunan Stunting33
- pelantikan pengurus KPAD tingkat Kabupaten Solok0
- Turunkan Prevalensi Stunting, Tim Bangda Kemendagri Regional I Lakukan Pendampingan Teknis0
- Peta Sebaran Covid-19 Kabupaten Solok Update Selasa, 24 November 20206
Saat membuka kegiatan, Bupati dalam sambutannya menjelaskan bahwa, Bidan sebagai salah satu tenaga kesehatan strategis, yang memiliki tugas dan fungsi memberikan pelayanan untuk menurunkan angka kematian ibu dan anak. Meskipun dalam masa pendemi profesi bidan saling bahu membahu dengan organisasi lain, dalam memberikan pelayanan pada masyarakat. Lebih lanjut Bupati menjelaskan, SDG’s pada sektor kesehatan meliputi masalah yang perlu di upayakan sebagai kelanjutan Millenium Development Goal (MDG’s) pada tahun 2015 lalu, seperti halnya penurunan prevalensi balita kurang gizi (stunting), penurunan angka kematian bayi dan balita, serta penurunan angka kematian ibu. Program tersebut sejalan dengan visi misi pembangunan daerah Kabupaten Solok.
Bupati juga meminta kepada semua pihak terkait agar menjadikan momentum musyawarah cabang ini sebagai alat pemersatu segenap bidan di Kabupaten Solok, serta menjaga dan meningkatkan disiplin etos kerja kebersamaan dalam melaksanakan tugas lapangan. “Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran bidan di Kabupaten Solok karena dengan dedikasinya, dapat terus meningkakan kualitas pelayan kebidanan terutama kepada tenaga bidan yang bertugas di daerah terpencil”, ujar Bupati diakhir sambutannya.
Sementara itu, Hasnawati menyampaikan apresiasi kepada Bupati Solok yang telah menyempatkan hadir dalam acara Muscab IBI ke IX di Kabupaten Solok, serta ucapan terima kasih kepada Dinas Kesehatan Kabupaten Solok yang telah mendukung dan mendampingi IBI dalam melaksanakan kegiatan Muscab kali ini. Selanjutnya Hasnawati juga menjelaskan bahwa tujuan dari kegiatan ini juga untuk bermusyawarah, serta menjaga dan meningkatkan eksistensi melalui konsolidasi di organisaasi IBI. Selanjutnya juga dapat menguatkan organisasi IBI dengan mengajak dan membimbing anggota agar mau dan peduli dengan organisasi dan juga akan menjadi bidan yang handal, profesional dan berkualitas dengan terus meningkatkan ilmu pengetahuan dan keterampilan.
Pada kesempatan yang sama, Hasnawati juga menyebutkan bahwa musyawarah kali ini merupakan forum tertinggi di tingkat Kabupaten Solok. Pada Muscab kali ini pengurus lama harus melaporkan program selama lima tahun yang telah berjalan. Dalam pelaksanaannya muscab ini juga harus mengacu pada aturan yang berlaku pada AD/ART dan juga buku pedoman organisasi yang senantiasa di sempurnakan setiap lima tahun sekali, pada saat kongres IBI dan pada rapat kerja nasional.
Sementara itu, Darniyanti juga menyebutkan bahwa IBI adalah organisasi profesi dan oraganisasi sosial masayarakat. Muscab dilakukan untuk mengevaluiasi laporan pertanggung jawaban pengurus cabang periode 2013 -2018. Sesuai dengan aturan organisasi kegiatan Muscab ke IX meliputi bidang organisasi, bertujuan melaporkan program kerja sebagai pertanggunjawaban lima tahun yang telah berjalan. Selanjutnya Muscab kali ini dilaksanakan untuk menetapkan dan menyusun program kerja dalam kepengurusan musyawarah cabang dan ditetapkan untuk mengemban mandat, yakni siapa nantinya ketua terpilih melalui Muscab IBI Kabupaten Solok. (admin)