- Bupati Solok Jon Firman Pandu Dan Anggota DPR RI Andre Rosiade Resmikan BTS Telkomsel di Nagari Pasilihan dan Nagari Katialo
- Dorong Program Integrated Farming, Wakil Bupati Solok Tinjau Perkebunan Kopi Ulu Rimbo Paninggahan
- Bupati Solok serahkah Proposal ke Anggota DPR RI untuk Pelaksanaan IJD di Kabupaten Solok
- Rakor Adminduk : Disdukcapil Launching Inovasi JELAJAH 1302
- Pemkab Solok Hadiri Rapat Monev Pembagian Bendera Merah Putih untuk Peringatan HUT RI ke-80 secara Daring
- Rapat Pengendalian Danau Singkarak, Pemkab Solok Dorong Penyelamatan Ekosistem Dan Ikan Bilih
- Pemkab Solok Bersama Baznas Salurkan Bantuan Sembako dalam Rangka HUT RI ke-80
- Pemkab Solok Juara. Sejarah Terukir, Piala Bergilir Diboyong ke Bumi Markisah
- Bupati Solok Lepas Mahasiswa ke Timur Tengah dan Serahkan Reward Umroh ASN Terbaik
- Pelantikan DPD KNPI Kabupaten Solok Periode 2025–2028, Dorong Akselerasi Gerakan Pemuda
Aliansi Mahasiswa Solok Mengabdi 5 di Jorong Lubuak Tareh Dorong Akses Kesehatan, Pendidikan, dan Infrastruktur
.jpeg)
Lubuak Tareh (Diskominfo) – Pemerintah Kabupaten Solok yang dihadiri oleh Wakil Bupati Solok, H. Candra, secara resmi membuka kegiatan Aliansi Mahasiswa Solok (AMS) Mengabdi 5 di Masjid Baiturrahman, Jorong Lubuak Tareh, Kenagarian Garabak Data, Kecamatan Tigo Lurah, Sabtu (26/07/2025). Acara berlangsung dalam suasana penuh semangat kebersamaan dan kepedulian sosial.
Hadir dalam kegiatan tersebut Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Fraksi PKS Nurfirmanwansyah, Anggota DPRD Kabupaten Solok Fraksi PKS, A. Basril, Bendahara Provinsi Sumbar Zefrino, Komandan Distrik Militer beserta Anggota TNI, Pengurus Masjid Baiturrahman, serta ratusan mahasiswa AMS se-Indonesia.
Dalam sambutannya, Wabup H. Candra menegaskan bahwa pemerintah daerah terus berkomitmen meningkatkan layanan kesehatan gratis dan akses pendidikan untuk masyarakat.
“Kami bersama Bupati telah menganggarkan Rp. 6 miliar untuk subsidi BPJS, dan InsyaaAllah akan ditambah Rp. 4 miliar lagi dalam perubahan anggaran mendatang. Ini bentuk nyata perhatian kami terhadap masyarakat, khususnya yang tidak mampu,” ujarnya.
Ia juga menyinggung persoalan pendidikan di Kabupaten Solok, dimana masih terdapat sekitar 6.496 orang yang tidak melanjutkan sekolah, yang berpengaruh terhadap Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Solok.
“Pemerintah hadir untuk memastikan anak-anak kita tidak putus sekolah hanya karena seragam atau tas. SD dan SMP gratis, dan bagi yang putus sekolah tersedia Paket A dan Paket B melalui PKBM tanpa biaya,” tegasnya.
Kegiatan AMS Mengabdi 5 ini dirangkaikan dengan reses Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Nurfirmanwansyah. Dalam sambutannya, Ia menyampaikan rasa syukur dan komitmen untuk membawa aspirasi masyarakat pedalaman ke tingkat provinsi.
“Kehadiran kami di sini bukan hanya seremonial. Aspirasi yang disampaikan akan kami perjuangkan, terutama soal infrastruktur, kesehatan, dan pendidikan,” ujarnya.
