- Musrenbang Kecamatan Junjung Sirih 2025: Fokus pada Pembangunan Prioritas
- Gerak Cepat Pelayanan Publik, Bupati Solok Lantik Direktur RSUD Arosuka
- Rapat Koordinasi Digelar, Sekda Medison : Seluruh Jajaran OPD Sampai Ke Tingkat Nagari Loyal dan Dukung Penuh Visi Misi Kepala Daerah
- Bupati Dan Wakil Bupati Solok Kembali ke Solok Usai Retret Kepala Daerah di Malang
- Bupati dan Wakil Bupati Beserta Jajaran Pemda Kabupaten Solok Awali Bulan Ramadhan dengan Buka Puasa Bersama Masyarakat
- Dilanda Banjir, Respon Cepat Kab Solok Kirim Bantuan
- Call To Service Season 1: KIA Tertib, NISN Valid, Pemkab Solok Libatkan Guru SD dan TK
- Musda XIV KNPI Kabupaten Solok: Momentum Pemuda Mewujudkan Perubahan
- Pasca Dilantik, Wabup Solok Candra Pimpin Apel Gabungan Perdana Di Lingkungan Pemkab Solok
- RAPAT KOORDINASI PEMERINTAHAN KABUPATEN SOLOK
1 PDP Warga Nagari Paninggahan Kabupaten Solok Tutup Usia

Keterangan Gambar : Syofiar Syam mengkonfirmasi terkait PDP yang meninggal Dunia Asal Paninggahan
(Arosuka)-Kominfo. Satu lagi PDP asal Nagari Paninggahan Kecamatan Junjung Sirih tutup usia pada Jumat (01/05) pada pukul 19.40 WIB. Demikian informasi yang disampaikan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Solok Syofiar Syam. Lebih lanjut dalam keterangannya, Pasien inisial A (45) yang berjenis kelamin laki- laki ini memiliki riwayat perjalanan dari Medan Sumatera Utara Selasa yang lalu (28/04). Dari data yang diperoleh Syofiar Syam menginformasikan bahwa, pada Jumat (01/05) Pukul 18.30 WIB, bidan desa memperoleh informasi dari pihak keluarga bahwa Pasien Inisial A ini mengalami keluhan demam dan sesak nafas. Pukul 18.45 WIB tim medis dari puskesmas setempat tiba di rumah Pasien dengan menggunakan APD lengkap, dan berdasarkan instruksi Dokter, dilakukan proses penjemputan terhadap Pasien, untuk kemudian dirujuk dan dirawat. Namun pada Pukul 19.40 WIB, Pasien Inisial A dinyatakan meninggal dunia.
Syofiar menambahkan, anak laki-laki dari Pasien yang berumur 9 tahun mengalami gejala demam yang disertai muntah-muntah dan sudah berobat ke dokter. Dikarenakan si anak memiliki riwayat kontak dengan Pasien Inisial A, maka dilakukan pengambilan swab terhadap 2 orang tersebut. Selain itu juga dilakukan Rapit Test terhadap 8 orang keluarga yang berhubungan langsung dengan Pasien Inisial A tersebut, dan hasilnya adalah negatif. Namun demikian terhadap keluarga Pasien dihimbau untuk melakukan isolasi mandiri di rumah. Pasien Inisial A tersebut, kemudian dimakamkan di Paninggahan hari Sabtu (02/05) di Nagari Paninggahan dengan Prosedur Pemakaman Covid19.(admin)
Baca Lainnya :
- Tiga Warga Surian Kembali Terkonfirmasi Positif Covid190
- Satu Lagi PDP Kabupaten Solok Meninggal Dunia0
- Berselang Sehari Dua Warga PDP Kabupaten Solok Meninggal Dunia0
- Wakil Bupati Solok Dampingi Gubernur Tinjau Longsor di Aia Dingin0
- Jumlah Warga Terkonfirmasi Positif Covid19 di Kabupaten Solok Bertambah0
