- Rapat Persiapan Tindaklanjut Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Tentang Mal Pelayanan Publik Kabupaten Solok
- Pelepasan Calon Jemaah Haji Kabupaten Solok Tahun 1445 H/2024 M di Rumah Dinas Bupati Solok
- Bupati Solok Epyardi Asda Hadiri Halal Bihalal DPW Sulit Air Sepakat Jakarta, Jabar, dan Banten
- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 222 Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kabupaten Solok
- Bupati Solok Resmikan Masjid Munirah Abdullah Ash Shamsi di Jorong Sawah Ampang, Nagari Muaro Paneh
- Bupati Solok Lantik Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) untuk Pilkada Serentak 2024
- Bupati Solok Epyardi Asda dan Anggota DPR RI Athari Gauti Ardi Jadi Narasumber Seminar Kewirausahaan
Sukses Tangani Stunting Bupati Solok Menerima Penghargaan Dari BKKBN
Sukses tangani Stunting di Kabupaten Solok, Bupati Solok Capt. H. Epyardi Asda, M.mar terima penghargaan dari BKKBN RI perwakilan Provinsi Sumatera Barat atas pencapaian penurunan angka stunting pada Kamis (17/02/23).
Keberhasilan Bupati yang dapat menurunkan angka stunting dari 40,1% di tahun 2021, menjadi 24,2 % di tahun 2022.
Baca Lainnya :
- Bupati Solok Hadiri HUT SMPN 1 Pantai Cermin yang ke-580
- Bupati Solok Buka Musrenbang Kecamatan Pantai Cermin. 0
- Asisten I Syahrial Hadiri Kegiatan Peluncuran Kirab Pemilu Tahun 20240
- Setda Medison Buka Kegiatan Siaga Pengawasan Satu Tahun Menuju Pemilu Tahun 2024.0
- Pemerintah Kabupaten Solok Terima Hasil Pemantauan Dan Evaluasi Penyelenggaraan Pelayanan Publik0
Tidak itu saja, BKKBN RI perwakilan Provinsi Sumatera Barat juga menobatkan Bupati Solok dan Ketua TP-PKK Kab Solok sebagai Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting Kab. Solok
Penilaian tersebut bersumber dari hasil Survey Status Gizi Indonesia (SSGI) tahun 2022, dan sudah di publis oleh Menteri Kesehatan pada tanggal 25 Januari 2023, bahwa angka pravelensi Stunting di Sumbar, mengalami kenaikan sbesar 1,9% dari posisi 23,3 jadi 25,2%
Sementara itu, pada pelaksanaan Audit kasus Stunting terhadap 5 (lima) Kab/ Kota se- Indonesia tahun anggaran 2022, Kabupaten Solok berbanding terbalik dan termasuk salah satu Kabupaten yang sukses dalam pencapaian penurunan angka stunting terbaik untuk tahun 2022.
Kepala BKKBN RI perwakilan provinsi Sumatera Barat, Fatmawati mengatakan, maju atau tidaknya suatu daerah tak lepas dari pembangunan Sumber Daya Manusia yang berkualitas. Hal tersebut merupakan pilar pembangunan Indonesia emas tahun 2045,. Manusia Indonesia yang memiliki Kecerdasan yang Komprehensif, damai dalam interaksi sosial, dan berkarakter kuat, serta berperadaban unggul.”
Dalam hal ini, Kabupaten Solok merupakan pencapaian penurunan angka Stunting terbesar di Sumatera Barat, Ia memberikan Apresiasi kepada Pemerintah Kab. Solok atas pencapaian tersebut,
Selamat atas terpilihnya Kabupaten Solok salah satu dari 4 Kabupaten terbaik dalam hal pelaksanaan audit kasus Stunting secara Nasional untuk tahun 2022,” ini pencapaian yang luar biasa, tutup Fatmawati.
Bupati Solok mengucapkan syukur karena hari ini adalah hari yang bersejarah, kita Kabupaten Solok di nobatkan menjadi salah satu Kabupaten terbaik dalam penurunan angka Stunting tingkat Nasional maupun tingkat Sumatera Barat,
Epyardi menyebutkan, sebelumnya kita berada di angka paling rendah 40,1%, namun berkat kerjasama seluruh lini yang dikomandoi oleh Dinas kesehatan dan Dinas BKKBN serta dibantu oleh TNI dan Polri, kita mendapatkan penghargaan itu semua.
Bupati menegaskan, target yang akan di capai Kabupaten Solok dalam penurunan angka Stunting pada tahun 2024 adalah 10%.
Ini tantangan untuk kita semua, saya selaku Bupati akan memfasilitasi semua yang dibutuhkan untuk menurunkan angka Stunting di Kabupaten Solok ini. Dengan bekerjasama di seluruh lini, saya yakin kita bisa menjadi yang terbaik bukan hanya di Sumatera Barat akan tetapi juga di tingkat Nasional nantinya, tutup Epyardi Asda. (Admin)