- Rapat Persiapan Tindaklanjut Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Tentang Mal Pelayanan Publik Kabupaten Solok
- Pelepasan Calon Jemaah Haji Kabupaten Solok Tahun 1445 H/2024 M di Rumah Dinas Bupati Solok
- Bupati Solok Epyardi Asda Hadiri Halal Bihalal DPW Sulit Air Sepakat Jakarta, Jabar, dan Banten
- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 222 Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kabupaten Solok
- Bupati Solok Resmikan Masjid Munirah Abdullah Ash Shamsi di Jorong Sawah Ampang, Nagari Muaro Paneh
- Bupati Solok Lantik Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) untuk Pilkada Serentak 2024
- Bupati Solok Epyardi Asda dan Anggota DPR RI Athari Gauti Ardi Jadi Narasumber Seminar Kewirausahaan
Sikapi Bencana Longsor, Bupati Solok Adakan Rapat Mendadak dengan Dinas Terkait
(Arosuka) Kominfo. Menanggapi adanya bencana alam berupa longsor
yang terjadi di beberapa lokasi di Wilayah Kabupaten Solok beberapa waktu yang
lalu, Bupati Solok Epyardi Asda mengadakan pertemuan mendadak dengan Kepala
Dinas PU, para Camat, dan Kalaksa BPBD di Ruang Solok Nan Indah, Senin (17/05).
Turut hadir dalam pertemuan tersebut Sekretaris Daerah Aswirman, Plt Asisten
Koordinator Bidang Pemerintahan Syahrial, Asisten Koordinator Bidang
Ekbangkesra dan Kepala DPMN Feris Novel.
Dalam arahannya Bupati Solok Epyardi menginstruksikan
untuk segera membentuk tim cepat tanggap yang diketahui oleh Sekretaris Daerah
dan Asisten I. “Kepada seluruh Camat, apabila
terjadi bencana alam segera berkoordinasi dengan walinagari, dan segera
laporkan kepada Asisten I.
Dan untuk seluruh Camat dan Wali Nagari supaya hanphonenya selalu aktif 24 jam” tegasnya. Kemudian Epyardi juga menghimbau untuk seluruh Walinagari dan Camat harus mengetahui
kalau yang bersangkutan tersebut keluar daerah harus sesuai dengan surat ederan
yang telah dibuat. “Seluruh Camat untuk dapat mendata apa saja yang diperlukan dalam rangka
penanggulangan bencana, jangan hanya wacana saja. Saya ingin saat terjadinya bencana, pemerintah harus cepat tanggap, karena ini bentuk palayanan
kita terhadap masyarakat” tuturnya mengakhiri. (admin)