- Rapat Persiapan Tindaklanjut Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Tentang Mal Pelayanan Publik Kabupaten Solok
- Pelepasan Calon Jemaah Haji Kabupaten Solok Tahun 1445 H/2024 M di Rumah Dinas Bupati Solok
- Bupati Solok Epyardi Asda Hadiri Halal Bihalal DPW Sulit Air Sepakat Jakarta, Jabar, dan Banten
- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 222 Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kabupaten Solok
- Bupati Solok Resmikan Masjid Munirah Abdullah Ash Shamsi di Jorong Sawah Ampang, Nagari Muaro Paneh
- Bupati Solok Lantik Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) untuk Pilkada Serentak 2024
- Bupati Solok Epyardi Asda dan Anggota DPR RI Athari Gauti Ardi Jadi Narasumber Seminar Kewirausahaan
Presiden Joko Widodo Membagikan KIP dan PKH di Kabupaten Solok
Keterangan Gambar : Presiden memberikan hadiah sepeda kepada seorang pelajar di Kabupaten Solok
Presiden Joko Widodo Membagikan KIP dan PKH di Kabupaten Solok
Baca Lainnya :
- Launching Pelayanan Mobil Keliling Disdukcapil Kabupaten Solok0
- Launching e-Planning dan SIPPADU di Kabupaten Solok0
- PENGUMUMAN PEMBENTUKAN DEWAN PENGAWAS RADIO SOLOK NAN INDAH0
- TOUR DE SINGKARAK 20170
- RUTE TOUR DE SINGKARAK 20173
Koto Baru, Presiden Joko Widodo dan Ibu Negara Iriana Joko Widodo disambut ribuan pelajar pemilik Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan ibu-ibu pemegang kartu Program Keluarga Harapan (PKH) di GOR Batutupang Koto Baru Kabupaten Solok, Kamis (8/2).
Sebanyak 1.173 KIP dibagikan kepada para pelajar mulai dari SD hingga SMA/SMK dan program kesetaraan pada kesempatan tersebut. Melalui kebijakan KIP, pemerintah berharap agar seluruh anak Indonesia mendapatkan akses pendidikan yang layak.
“Kita syukuri bahwa pemerintah bisa memberikan Kartu Indonesia Pintar ini, agar anak-anak semuanya bisa bersekolah,” ujar Presiden.
Presiden membagikan KIP (Kartu Indonesia Pintar) kepada pelajar di Kabupaten Solok
Terdapat tiga skema pembiayaan bagi para pelajar melalui KIP itu. Kepada para pelajar tingkat SD, diberikan dana bantuan sebesar Rp 450 ribu per tahun. Untuk pelajar SMP, Rp 750 ribu. Sedangkan tingkat SMA maupun SMK, sebesar Rp1 juta.
Sementara itu kepada 1.500 penerima PKH, Presiden mengatakan bahwa dana yang tersedia pada kartu PKH ini adalah Rp 1,89 juta, dana yang ada di PKH hanya boleh digunakan untuk keperluan gizi dan pendidikan anak-anak. “Beli rokok boleh? Tidak boleh,” ujar Kepala Negara.
Mendampingi Presiden, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Sosial Idrus Marham, Sekretaris Kabinet Pramono Anung, Wakil Menteri ESDM Arcandra Tahar, Gubernur Sumatra Barat Irwan Prayitno, Bupati Solok Gusmal dan Komisaris Utama BRI Andrinof Chaniago.
Dalam kesempatan tersebut Presiden juga membagikan hadiah tiga sepeda, yang didapatkan oleh dua pelajar Kabupaten Solok dan satu lagi di terima oleh peserta Program Keluarga harapan.