- Rapat Persiapan Tindaklanjut Intervensi Serentak Pencegahan Stunting di Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Sosialisasi Organisasi Kemasyarakatan di Lingkup Pemda Kabupaten Solok
- Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Tentang Mal Pelayanan Publik Kabupaten Solok
- Pelepasan Calon Jemaah Haji Kabupaten Solok Tahun 1445 H/2024 M di Rumah Dinas Bupati Solok
- Bupati Solok Epyardi Asda Hadiri Halal Bihalal DPW Sulit Air Sepakat Jakarta, Jabar, dan Banten
- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah 222 Anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) Kabupaten Solok
- Bupati Solok Resmikan Masjid Munirah Abdullah Ash Shamsi di Jorong Sawah Ampang, Nagari Muaro Paneh
- Bupati Solok Lantik Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) untuk Pilkada Serentak 2024
- Bupati Solok Epyardi Asda dan Anggota DPR RI Athari Gauti Ardi Jadi Narasumber Seminar Kewirausahaan
PEMKAB SOLOK TERIMA KUNJUGAN STUDI TIRU PEMKAB BOGOR
Arosuka-(Kominfo). Bupati Solok diwakili Asisten Koordinator Bidang Perekonomian Drs, Syahrial , MM terima kunjungan studi tiru dari Pemerintah Kabupaten Bogor, di Ruang rapat sekretariat Daerah Kabupaten Solok, pada Rabu (20/07/22). Tampak hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Dinas Kominfo, Teta Midra, S,STP. M.Si Kepala BKPSDM Afrialdi , Kepala SKPD terkait ,dan Rombongan Pemerintahan Kabupaten Bogor.
Bupati Solok diwakili Asisten Koordinator Bidang Perekonomian Drs, Syahrial dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada rombongan Pemerintahan Kabupaten Bogor di Arosuka, Kabupaten Solok. “Kami senang dengan kehadiran bapak/Ibu bersama rombongan ke sini, Walaupun Kabupaten Solok dan Kabupaten Bogor jaraknya berjauhan, namun penting bagi kita untuk menjalin silaturrahmi dan saling berkomunikasi dengan baik” ucap Syahrial
Baca Lainnya :
- Pemkab.Solok Gelar Sosialisasi Permen PAN RB Nomor 6 Tahun 2022 Tentang Pengelolaan Kinerja Aparatur Sipil Negara Dan Sosialisasi Peraturan Kepala BKN Nomor 2 Tahun 2018 Lingkup Pemkab Solok. 0
- Unit Pengendalian Gratifikasi Pemerintah Kabupaten Solok202
- Pemerintah Daerah Pemkab.Solok Laksanakan Rapat Strategis Mewujudkan Solok Cerdas Untuk Mambangkik Batang Tarandam, Menjadikan Kabupaten Solok Terbaik di Sumatera Barat2
- Bupati Solok Serahkan SK Pengangkatan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pengambilan Sumpah Pegawai Pemerintah Dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Guru Tahap 1 Formasi Tahun 2021. 0
- Pelantikan dan Pengambilan Sumpah Janji Jabatan Pejabat Pengawas dalam lingkup Pemerintahan Daerah Kabupaten Solok0
Dijelaskan Syahrial Kabupaten Solok memilki iklim yang berbeda dan hasil pertanian yang beragam, sehingga masyarakatnya mayoritas berprofesi sebagai petani. Terdiri dari 14 Kecamatan dan 74 Nagari atau Desa. Dikatakannya selain memilki potensi dari segi pertanian, Kabupaten solok juga memilki potensi alam, pariwisata yang indah, seperti 5 Danau nya. Dikatakannya juga bahwa Kabupaten Solok pernah melakukan pemekaran menjadi dua Kabupaten, yaitu Kabupaten Solok dan Kabupaten Solok Selatan, pada tanggal 7 Januari 2004 dengan disahkannya Undang-Undang Nomor 38 Tahun 2003. Dan mendapatkan penghargaan smart living dari Pada tahun 2001 Pemerintah Kabupaten Solok meraih penghargaan Smart Living dari kementrian Komunikasi dan Informatika
Sementara itu asisten pemerintahan dan kesra Pemkab Bogor drs. Hadijana dalam sambutannya mengatakan ada tiga hal subtansi studi tiru yang ingin di lakukan, yang pertama mengenai optimalisasi peran dan tusi Kecamatan, yang kedua proses pemebentukan DOB dan kemudian Implementasi smart City. “Kami dari Pemerintah Kabupaten Bogor ingin mempelajari dan mendapatkan informasi sebanyak-banyaknya dari Pemeritah Kabupaten Solok dan mudah-mudahan ini bermanfaat bagi kami semua” ucap nya
Dijelaskan Hadijana bahwa di Kabupaten Bogor memilki 40 Kecamatan, 416 Desa dan 19 Kelurahan. Oleh karena itu menurutnya ada beberapa strategi formasi berkaitan dengan optimalisasi Kecamatan, karena bagaimanapun juga dengan luas wilayah yang sangat besar dengan peran camat selaku SKPD terbatas. Ini menurutnya tentunya butuh peningkatan pelayanan kepada masyarakat, serta perlunya mengoptimalkan tugas dan fungsinya. “Sebagaimana yang telah disampaikan oleh pimpinan, bahwasanya Camat merupakan Bupatinya Kecatamatan, maka struktur organisasinya harus disesuaikan. Dan disini kami ingin tahu seperti apa penerapannya di Kabupaten Solok” papar Hajiana
Point kedua dijelaskan Hjiana, pihak nya ingin mengetahui bagaimana cara pembentukan DOB/Kecamatan baru, dari penyiapan dokumen-dokumen administrasi, sarana-prasarana termasuk kepada sumber daya manusianya, dan insfrastrutur. Sebagaimana dikataknnya diketahui Kabupaten Solok ini sudah pernah melaksanakan pemekaran wilayah pada tahun 2004 sebelumnya.
Adapun point ketiga berkaitan dengan Smart Living yang telah di terapkan Diskominfo di Kabupaten Solok ini. “Bagaimana penyiapan smart city, Implementasi smart city, kemudian Akselerasi program smart city. Mudahan kita di dapat belajar, dan berharap dapat diterapkan di Kabupaten Bogor nantinya” ujarnya lagi.
Acara kemudian dilanjutkan dengan diskusi bersama , dan diakhir kunjungan Pemerintah Kabupaten Solok saling bertukar Cendera mata dengan Pemerintah Kabupaten Bogor.(Admin)