Masjid Tuo Kayu Jao Kabupaten Solok
Wisata Religi Kabupaten Solok

By Pemerintah Daerah Kabupaten Solok 20 Apr 2017, 15:05:47 WIB Pariwisata
Masjid Tuo Kayu Jao Kabupaten Solok

Keterangan Gambar : Masjid Tuo Kayu Jao


Masjid tuo Jayu Jao berjarak +52 KM dari Bandara Internasional Minangkabau dan +12 KM dari pusat Kota Kabupaten Solok Arosuka, dengan pemandangan dan lingkungan yang masih asri memberikan nuansa yang elok untuk dikunjungi. Kokohnya bangunan Masjid dan arsitek yang masih berjaga sampai saat ini memperlihatkan begitu hebatnya paradaban Islam pada masa itu.

Masjid Tuo Kayu Jao terletak di Jorong Kayu Jao Nagari Batang Barus Kecamatan Gunung Talang, Masjid ini diperkirakan berdiri pada tahun 1567 M dan merupakan masjid tertua kedua di Indonesia yang masih berdiri megah sampai saat ini.

Berdasarkan sejarah masjid berukuran 10×12 meter didirikan secara gotong-royong oleh warga dari tiga anak nagari yang ada di Kecamatan Gunung Talang yaitu Kayu Aro, Lubuk Selasih, dan Kayu Jao. Dengan arsitektur yang masih bercorak Minangkabau, setiap bangunan masjid ini mengandung arti tersendiri, seperti Lima anak tangga menggambarkan Rukun Islam, jendela sebanyak tiga belas menggambarkan rukun dalam shalat, tiangnya sebanyak 27 buah yang melambangkan enam suku yang masing-masing terdiri dari ampek jinih (empat unsur pemerintahan adat) sehingga jumlahnya 24 bagian. Ditambah tiga unsur dari agama yaitu khatib, imam dan bilal, sehingga jumlahnya menjadi 27. Dan juga di sebelah Masjid terdapat sebuah tabuh (bedug) yang diyakini seumur dengan masjid tersebut. 

Baca Lainnya :

Masjid Tuo Kayu Jao juga merupakan salah satu cagar budaya di Sumatera Barat yang diawasi oleh Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala. Masjid ini telah empat kali mengalami pemugaran, seperti pemugaran salah satu tiang dan penggantian atap ijuk yang lama dengan yang baru karena telah lapuk. Meskipun telah beberapa kali dipugar, keaslian masjid ini masih tetap dipertahankan. Namun dalam pemugaran terakhir, warna cat masjid ini yang sebelumnya putih diganti menjadi coklat kehitaman. (sy/kominfo)




Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment